Cedera pada jaringan
lunak (otot, ligamen dll) seperti keseleo, otot tertarik atau memar, dapat di
tangani sendiri secara cepat dengan menggunakan metode R.I.C.E. Metode ini
sangat efektif dan bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama sebelum dibawa
berobat ke tenaga medis. Metode ini lebih disarankan untuk dilakukan jika
dibandingkan dengan tindakan pemijatan oleh tukang pijat/tukang urut.
RICE adalah singkatan
dari Rest (Istirahat), Ice (Es/dingin), Compression (Kompresi/tekanan) dan
Elevation (Elevasi/Pengangkatan). Masyarakat, khususnya yang berkecimpung dalam
dunia Olahraga, sebaiknya memiliki pengetahuan yang baik akan metode ini.
Cedera olahraga dapat diminimalisir dan dicegah sebaik-baiknya jika metode ini
dapat diterapkan secepatnya ketika terjadi cedera akibat olahraga.
Berikut
adalah penjelasan tentang metode R.I.C.E. :
1.
Rest
Tindakan ini dilakukan
dengan cara mengistirahatkan orang yang mengalami cedera dan melindungi bagian
otot atau sendi yang mengalami cedera. Jika bagian tersebut terasa sakit saat
menahan beban, maka gunakanlah penopang. Jika bagian tersebut terasa sakit
ketika digerakkan, maka lindungilah dengan menggunakan splint (spalek). Tujuan mengistirahatkan bagian tubuh yang
cedera adalah:
a.
Mencegah cedera lebih lanjut
b.
Membuat proses penyembuhan luka lebih
cepat
Segera setelah cedera
sebaiknya jangan gunakan bagian cedera sama sekali atau istirahatkan total
sekitar 15 menit. Kemudian, istirahatkan sampai nyeri pada cedera hilang, atau
hingga 48 jam.
2.
Ice
Tindakan ini artinya
memberikan suhu dingin pada bagian yang mengalami cedera, bisa menggunakan Es
batu atau sesuatu yang menghasilkan suhu dingin. Pendinginan dapat mengurangi
pembengkakan dan rasa sakit pada bagian tersebut. Langkah ini sebaiknya
dilakukan sesegera mungkin. Tempelkan kain dingin yang telah terdapat Es
didalamnya atau Cool Pack pada bagian cedera. Berilah jeda waktu selama 5-10
detik antara ditempelkan pada bagian yang cedera dan diangkat, lakukan secara
terus menerus selama 20 menit. Metode ini dilakukan selama tiga kali pada 24
jam pertama.
Secara umum manfaat penggunaan es pada
cedera jaringan lunak adalah:
·
Membatasi pembengkakan
·
Mengurangi nyeri
·
Mengurangi spasme otot
3.
Compression
Tindakan ini artinya
kompresi atau penekanan pada daerah yang mengalami cedera dengan menggunakan
perban khusus (ace bandage). Kompresi berfungsi mengurangi pembengkakan di
sekitar daerah yang mengalami cedera. Dalam melakukan balutan pada daerah yang
mengalami cedera, harus dipastikan bahwa perban tidak terlalu ketat karena
dapat menimbulkan mati rasa atau bahkan menambah rasa sakit.
4.
Elevation
Tindakan ini dilakukan
dengan memposisikan bagian yang cedera menjadi lebih tinggi dari jantung,
terutama saat berbaring. Misalnya jika bagian yang mengalami cedera adalah
pergelangan kaki, maka upayakan pasien dalam posisi tidur kemudian pergelangan
kaki ditopang sehinga posisinya lebih tingi dari jantung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar